REKMED Tugas Jarkom 04 – Kerangka Paper FIKI 2015

Posted by tria.novida.a on Apr 12, 2015 in Uncategorized |

JUDUL : E-Health Untuk Kesehatan Masyarakat

LATAR BELAKANG :

E-health adalah aplikasi internet atau teknologi lain yang berkaitan di industri pelayanan kesehatan yang bertujuan untuk meningkatkan akses, efisiensi, efektivitas, dan kualitas dari proses medis dan bisnis, yang melibatkan organisasi pelayanan medis (rumah sakit atau klinik), praktisi medis (dokter atau terapis), laboratorium, apotek, asuransi, dan pasien sebagai konsumen . Secara garis besar E-health adalah memanfaatkan internet untuk transmisi informasi kesehatan sedangkan Telemedicine adalah penggunaan teknologi informasi dan telekomunikasi untuk pertukaran informasi kesehatan.

E-health menggambarkan kemampuan unik Internet yang memungkinkan pengiriman pelayanan kesehatan yang merupakan karakter dari telehealth dan telemedicine. Hasilnya, E-health menyebabkan pelayanan kesehatan menjadi lebih efisien, membuat pasien dan professional dapat melakukan hal yang sebelumnya mustahil menjadi dapat dilakukan melalui Internet.

Adanya E-health mampu diterapkan dalam membantu pemerintah dalam pengembangan program pemerintah yang dapat membantu pihak layanan kesehatan misal dalam membantu dokter, perawat dan tenaga medis dalam hal saling bertukar informasi secara elektronik. Selain itu dalam hal membantu pihak penyedia layanan kesehatan maupun pengguna, misal dalam pemantauan kesehatan maupun penyebaran penyakit. Dengan adanya hal tersebut mampu pemberian keputusan layanan kesehatan dengan lebih cepat dan juga mampu menghemat biaya dokumen dan administrasi.

Selain itu adanya kekuatan dari teknologi telekomunikasi, E-health, telehealth dan telemedicine telah memperlihatkan bagaimana teknologi komunikasi dapat didesain, diimplementasikan dan dikelola untuk membantu layanan profesional memperluas dan mentransformasi organisasinya.

Telemedicine adalah layanan kesehatan yang dilakukan dari jarak jauh. Cakupan telemedicine cukup luas, meliputi penyediaan pelayanan kesehatan (termasuk klinis, pendidikan dan pelayanan administrasi) jarak jauh, melalui transfer informasi (audio, video, grafik), dengan menggunakan perangkat-perangkat telekomunikasi (audio-video interaktif dua arah, komputer, dan telemtri) dengan melibatkan dokter, pasien dan pihak-pihak lain

Adanya E-Health, misal telemedicine dapat memudahkan akses informasi kesehatan secara jarak jauh dan juga mampu mempercepat tindakan medis. Sehingga apabila posisi pasien jauh masih biasa diakses. Dengan adanya hal tersebut mampu memberikan keuntungan dari penghematan biaya-biaya, antara lain: administrasi, obat-obatan, diagnostik penyakit, terapi, perawatan, dan penelitian. Peran komputer menjadi hal terpenting dalam penyelenggaraan E-Health yaitu melalui internet. Misalnya dalam tukar informasi layanan kesehatan tersebut tidak hanya berupa teks saja namun juga berupa gambar yang meliputi hasil lab, rontgen, maupun percakapan suara dan lain sebagainya. Peran konsumen disini bisa berupa mendapat layanan informasi kesehatan. Misalnya dalam konsultasi kesehatan, pada kasus pasien psikiatri maupun kasus-kasus lain.

Namun untuk perkembangan penggunaaan telemedicine di Indonesia masih dikaji dan terus dikembangkan, karena masih dijumpai adanya kendala. Kendala tersebuat antaranya penginstalan struktur telemedicine, masih belum banyak dimiliki oleh fasilitas kesehatan yang terpencil, kemampuan tenaga medis dalam hal tersebut juga masih terbatas dan besarnya biaya.

RUMUSAN MASALAH

Apakah yang dimaksud dengan E-Health?
Bagaimanakah peranan E-Health dalam pelayanan kesehatan?
Bagaimanakah perkembangan E-Health dan Telemedicine di Indonesia?

BATASAN MASALAH

Menjelaskan mengenai sejarah perkembangan E-Health, konsep E-Health, dan pengertian serta perkembangan E-Health di Indonesia.

SOLUSI

E-Health maupun telemedicine memiliki kelebihan dan kekurangan serta dampak positif dan negatifnya. Dengan adanya IT yang modern mampu mengembangkan lebih jauh lagi dalam pengembangan dan penggunaannya dalam instalansi sistem seperti biaya instalansinnya, teknologi perangkat lunak, teknologi perangkat keras. Selain itu juga dalam inkorporasi kedalam praktek kedokteran di Indonesia, tenaga kesehatan harus memiliki keterampilan dalam layanan kesehatan jarak jauh, penerimaan komunitas kesehatan dan non kesehatan, serta mempertimbangkan aspek etika, legalitas, dan reumbersment. Dalam hal pemeliharaan sistem juga perlu dipertimbangkan biaya pemeliharaannya, efektivitas biaya secara komersial, pengawasan kualitas layanan, penyesuaian dengan perkembangan teknologi informasi dan ilmu kedokteran.

LANGKAH-LANGKAH PELAKSANAAN SOLUSI

Langkah dalam solusi diatas adalah sebelum menerapkan sistem E-Health pemerintah harus mengadakan sosialisasi dahulu terhadap masyarakat dan mengadakan pelatihan kepada pihak yang terkait. Kemudian perangkat sistem komputerisasinya pun juga harus di perbaharui agar dalam menerapkan sistem tersebut berjalan dengan baik dan lancar.

Setelah itu harus diimbangi dengan peningkatan sosialisasi media internet dengan pengenalan E-Health, mengajak konsumen untuk mengenali kemudahan adanya E-Health, memperkenalkan aplikasi-aplikasi kesehatan kepada pihak pelayanan kesehatan dalam hal memudahkan kinerja kerja dan juga mutu pelayanan, serta peningkatan wawasan dan pengetahuan kepada tenaga medis dalam penggunaan E-Health.

 

Reply

Copyright © 2024 All rights reserved. Theme by Laptop Geek.